Indonesia - Survei Angkatan Kerja Nasional 2006 Semester 2
ID Referensi | 00-SAKERNAS-2006-S2-M1 |
Tahun | 2006 |
Negara | Indonesia |
Penghasil | Sub Direktorat Statistik Ketenagakerjaan - BPS (Badan Pusat Statistik) |
Sponsor | APBN - - |
Koleksi | |
Metadata |
![]() ![]() |
dibuat
Dec 02, 2013
Terakhir diubah
Sep 16, 2014
Dilihat
5847
Sampling
Prosedur Sampling
Data yang dikumpulkan pada SAKERNAS Agustus 2006, mencakup seluruh propinsi di Indonesia dengan jumlah sampel sekitar 68.800 rumah tangga tersebar di seluruh provinsi, baik di daerah perkotaan maupun perdesaan, dan data representatif hingga level provinsi. Rumah tangga korps diplomatik, rumah tangga yang tinggal baik blok sensus khusus dan rumah tangga khusus yang berada di blok sensus biasa tidak dipilih dalam sampel.
Desain pengambilan sampel* untuk SAKERNAS 2006 adalah desain pengambilan sampel multi tahap (dua tahap tanpa sub blok sensus, atau tiga tahap dengan sub blok sensus) dengan blok sensus/sub blok sensus sebagai unit pengambilan sampel utama (PSU) dan rumah tangga sebagai unit pengambilan sampel terakhir. Metode tersebut dikombinasikan dengan metode rotasi, di mana sebagian dari rumah tangga terpilih pada satu periode terpilih kembali pada periode berikutnya.Blok/sub blok sensus dipilih dengan probabilitas sebanding dengan ukuran. Sejumlah rumah tangga diambil secara acak dari blok/sub blok sensus yang dipilih. Di dalam dokumentasi lengkapnya dijelaskan tentang bagaimana ukuran sampel ditetapkan pada tiap wilayah, atau langkah-langkah stratifikasi yang dilaksanakan dan juga alokasi ukuran sampel di seluruh strata, begitu juga penjelasan lengkap tentang pembentukan kerangka sampel**.
*)Metode pengambilan sampel SAKERNAS agak berbeda di beberapa masa. Sebagai contoh, pada tahun 1986-1989 metode pengambilan sampel adalah dengan metode rotasi, di mana sebagian dari rumah tangga terpilih pada satu periode terpilih kembali pada periode berikutnya. Hal ini terjadi pada SAKERNAS triwulanan, yang memang dilaksanakan pada periode tersebut. Pada periode-periode lainnya sering digunakan metode sampling dua sampai tiga tahap (multi tahap) untuk SAKERNAS tahunan, di mana pada tahap pertama dipilih blok sensus, tahap kedua sub blok sensus (bila ada sub blok sensus) dan tahap ketiga rumah tangga. Atau kombinasi sampling multi tahap dan metode rotasi (contoh: SAKERNAS 2006).
**)Umumnya kerangka sampel SAKERNAS tahunan diambil dari hasil pencacahan sensus penduduk yang dilaksanakan sebelum SAKERNAS. Sebagai contoh, SAKERNAS tahunan 2003 digunakan kerangka sampel yang berasal dari hasil listing pencacahan rumah tangga Sensus Penduduk tahun 2000. Atau bisa juga mengambil dari kegiatan sensus rumah tangga lainnya, seperti Sensus Ekonomi (dengan penyesuaian daftar sampel), contoh: SAKERNAS 2007 mengacu hasil SE 2006 untuk pembentukan kerangka sampel blok sensus. Sedangkan untuk SAKERNAS triwulanan kerangka sampelnya adalah dari daftar rumah tangga yang diperoleh dari kegiatan Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) Kor yang dilaksanakan sebelum SAKERNAS dilakukan. Sebagai contoh, untuk kegiatan SAKERNAS triwulanan 2002/2003, kerangka sampel yang digunakan berasal dari rumah tangga dari kecamatan terpilih SUSENAS 2002.
Pembobotan
Variabel penimbang terdapat dalam set data untuk membandingkan unit terkecil sampel SAKERNAS dengan jumlah populasi sebenarnya.