Indonesia - Pendataan Potensi Desa 2000
ID Referensi | 00-PODES-2000-M1 |
Tahun | 1999 |
Negara | Indonesia |
Penghasil | Sub Direktorat Statistik Ketahanan Wilayah - Badan Pusat Statistik |
Sponsor | APBN - - |
Koleksi | |
Metadata |
![]() ![]() |
dibuat
Nov 26, 2013
Terakhir diubah
Sep 16, 2014
Dilihat
20810
Gambaran
Identifikasi
Nomor ID 00-PODES-2000-M1 |
Versi
Deskripsi Versi
- versi 1.0 raw data baruCatatan
Village Potential Survey 2000 juga dikenal sebagai Potensi Desa 2000 (PODES)Gambaran
Abstrak
Badan Pusat Statistik berfungsi menyediakan data yang diperlukan untuk perencanaan pembangunan sektoral maupun regional. Dalam rangka pembangunan daerah data yang berkaitan dengan potensi suatu wilayah merupakan masukan utama yang menjadi pertimbangan perumus kebijakan dan perencana ketika membuat skala prioritas. Di tingkat yang paling rendah, potensi yang dimiliki suatu wilayah desa seyogyanya berperan dan berfungsi sama dalam perencanaan makro pembangunan desa yang terintegrasi. Misalnya dalam rangka program pengentasan kemiskinan, data Podes digunakan untuk mengidentifikasi desa-desa yang diduga sebagai wilayah yang berpotensi dihuni oleh banyak penduduk miskin, desa-desa tersebut kemudian dikenal sebagai desa tertinggal.BPS melakukan pencatatan atas potensi yang dimiliki suatu wilayah desa, yang dikenal dengan Podes sejak tahun 1980 bersamaan dengan penyelenggaraan Sensus Penduduk 1980, yang kemudian pengumpulan data Podes dilakukan bersamaan dengan penyelenggaraan suatu sensus. Dalam rentang 10 tahun, pengumpulan data Podes dilakukan 3 kali, yaitu bersamaan dengan penyelenggaraan Sensus Penduduk, Sensus Pertanian, dan Sensus Ekonomi. Sebagai bagian dari pelaksanaan Sensus Penduduk 2000, data Podes bersama dengan hasil Sensus Penduduk 2000 dapat digunakan sebagai bahan penyusun statistik wilayah kecil (small area statistics), yang baru pertama kali dihasilkan BPS.
Secara umum pengumpulan data Podes SP2000 ditujukan untuk:
1. Tersedianya data yang dapat menggambarkan perubahan tingkat kesejahteraan masyarakat secara umum di tingkat desa.
2. Tersedianya data bagi penyusunan statistik wilayah kecil (small area statistics).
3. Tersedianya data bagi penentuan desa tertinggal.
4. Tersedianya data bagi penentuan desa perkotaan/pedesaan.
5. Tersedianya data bagi penentuan lokasi dan jenis investasi usaha di tingkat desa.
Jenis Data
SensusUnit Analisis
DesaRuang Lingkup
Catatan
Jenis data yang dikumpulkan pada survei Podes SP2000 ini adalah :1. Keterangan umum desa/kelurahan,
2. Kependudukan, lingkungan hidup,
3. Perumahan dan permukiman,
4. Pendidikan,
5. Sosial budaya,
6. Rekreasi dan hiburan,
7. Kesehatan, gizi dan keluarga berencana
8. Perhubungan,
9. Lahan dan penggunaannya,
10. Ekonomi,
11. Keamanan, dan
12. Keterangan kepala desa/kelurahan.
Topics
Topik | Kosakata | URI |
---|---|---|
Infrastructure | World Bank | |
Transport | World Bank | |
Health | World Bank | |
Urban Development | World Bank | |
Education | World Bank |
Keywords
Propinsi, Kabupaten, Kecamatan, Desa, Daerah, Geografis, Topografi, Kependudukan, Lingkungan hidup, Perumahan, Permukiman, Gangguan, Pendidikan, Sosial Budaya, Rekreasi, Hiburan, Kesehatan, Gizi, Keluarga Berencana, Perhubungan, Lahan dan Penggunaannya, Ekonomi, Keamanan, Keterangan Kepala Desa/KelurahanCakupan
Cakupan Geografis
Seluruh Wilayah IndonesiaGeographic Unit
Rancangan penyajian, sampai dengan tingkat: DesaPopulasi
Pencacahan Podes SP2000 ini dilakukan terhadap seluruh desa atau kelurahan di seluruh Indonesia. Selain desa atau kelurahan, yang juga dicacah pada Podes SP2000 ini adalah Unit Permukiman Transmigrasi (UPT) atau Satuan Permukiman Transmigrasi (SPT) dan Permukiman Masyarakat Terasing (PMT). UPT/SPT dan PMT yang dicacah meliputi UPT/SPT dan PMT yang berada dalam pengelolaan Departemen yang membinanya (UPT/SPT dibina oleh Departemen Transmigrasi dan Perambah Hutan, sedangkan PMT dibina oleh Departemen Sosial).Desa adalah suatu wilayah yang ditempati oleh sejumlah penduduk sebagai kesatuan masyarakat, termasuk di dalamnya kesatuan masyarakat hukum yang mempunyai organisasi pemerintahan terendah langsung di bawah camat dan berhak menyelenggarakan rumahtangganya sendiri dalam ikatan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sedangkan kelurahan adalah suatu wilayah yang ditempati oleh sejumlah penduduk yang mempunyai organisasi pemerintah langsung di bawah camat, namun tidak berhak meyelenggarakan rumah tangganya sendiri (UU RI No 5 Tahun 1979 Tentang Pemerintahan Desa).
Penghasil dan Sponsor
Penanggung Jawab Utama
Nama | Afiliasi |
---|---|
Sub Direktorat Statistik Ketahanan Wilayah | Badan Pusat Statistik |
Prosedur lainnya
Nama | Afiliasi | Role |
---|---|---|
Sub Direktorat Statistik Ketahanan Wilayah | Badan Pusat Statistik |
Pendanaan
Nama | Singkatan | Role |
---|---|---|
APBN |
Produksi Metadata
Metadata Dibuat Oleh
Nama | Singkatan | Afiliasi | Role |
---|---|---|---|
Ratih Ngestrini | RNG | Badan Pusat Statistik | Membuat metadata (document dan study) |
Tanggal Produksi Metadata
2013-11-26Versi Dokumen DDI
- versi 1.0 (2013-11-26) metadata baruIdentitas Dokumen DDI
DDI-00-PODES-2000-M1-BPS